Kopi Bali menawarkan kopi dari berbagai perkebunan di Indonesia, yaitu Kintamani, Toraja, Mandhailing, Flores, dan daerah-daerah yang lebih dihargai.
Sejarah dimulai ketika Djuwito Tjahjadi mendirikan pusat bisnis kopinya di kota Denpasar yang tokonya bernama Bian Ek dan sekarang dikenal sebagai Bhineka Jaya. Setelah bisnis disusul oleh Wirawan Tjahjadi, salah satu putra Djuwito, bisnis terus berkembang dan mengalami pertumbuhan yang signifikan di mana mesin pengolahan kopi modern, teknik pemasaran dan metode distribusi modern diimplementasikan. Kopi Bali telah dikeluarkan operasinya dengan memasuki pasar internasional melalui varietas desain kemasan.
Kopi Bali menawarkan kopi dari berbagai perkebunan di Indonesia, yaitu Kintamani, Toraja, Mandhailing, Flores, dan daerah-daerah yang lebih dihargai.
Berdiri sejak tahun 1935 menjadikan Bhineka Djaja sebagai kedai kopi khas Bali dengan cita rasa yang legenda.
Kopi Bali memahami permintaan pelanggan untuk memiliki campuran mereka sendiri dan berbagi gagasan tentang secangkir kopi yang sempurna. Dengan pemikiran ini, selain menawarkan asal tunggal atau campuran kopi tradisional, Kopi Bali mengundang setiap pelanggan untuk mengunjungi pabrik dan membantu mereka untuk membuat campuran khusus mereka sendiri dengan mencampur berbagai jenis biji kopi dan memanggangnya dengan sempurna.
Selama 83 tahun dan samapai saat ini tetap menjadi kedai kopi khas Bali terfavorit.
Dari waktu ke waktu kami selalu menambahkan varian kopi yang mempunyai kualitas tinggi.
Dipetik dari daun teh alami, menjadikan kami mempunyai varian teh yang berkelas.
Kami juga menyediakan beberapa varian produk coklat yang memiliki kualitas tinggi.